Okezone MUSIM hujan telah datang. Untuk itu, pastikan Anda menjaga kesehatan karena demam dan flu kerap menyerang di musim hujan. Tentunya, hal ini dapat mengganggu aktivitas Anda.
Begitu seringnya penyakit ini menyerang di musim hujan, orang yang rajin mencuci tangan juga berisiko terserang penyakit tersebut. Berikut ini ada sejumlah cara untuk mencegah Anda terserang demam dan flu yang dilansir dari Huffington Post.
1. Minum teh hangat
"Uap dari teh dapat menstimulasi cilia, yaitu bulu-bulu yang terdapat di dalam hidung. Anggaplah cilia sebagai alat penyaring udara bagi hidung Anda, menjaga bulu-bulu tersebut tetap sehat dan banyak untuk mencegah kuman yang bisa membuat Anda sakit," papar Communication Specialist untuk Aidance Skincare, Jenna Gagnon.
2. Berjemur di bawah matahari
Dokter chiropratic, Dr Scott M Schreiber mengungkapkan, vitamin D memiliki manfaat bagi daya tahan tubuh. Seperti diketahui, vitamin D banyak terkandung dari terpaan sinar matahari pagi.
"Vitamin D dapat meningkatkan aktivitas sel kekebalan tubuh. Sementara kekurangan vitamin D dihubungkan dengan timbulnya penyakit auto-imun," jelas Scott.
3. Tidak takut kotor
"Kita seringkali takut menjadi kotor, sementara fakta yang ditunjukkan oleh beberapa penelitian, sesekali bersentuhan dengan hal kotor justru bisa sangat luar biasa bermanfaat. Percaya atau tidak, kata dia, berlumuran lumpur tidak buruk bagi Anda," ujar Scott.
4. Cukup asupan cairan
"Pada udara yang lebih dingin, metabolisme tubuh meningkat dan Anda cenderung menghirup kelembaban lebih banyak dari biasanya, dan mengembalikan cairan tubuh Anda adalah hal yang penting," kata Dr Blass.
Menurutnya, kekurangan cairan pada musim dingin membuat kering selaput lendir, melemahkan pertahanan pertama tubuh, yang akhirnya membuat tubuh lebih mudah terkena penyakit.
5. Menjaga kehangatan tubuh
"Berpakaian sesuai dengan keadaan musim bisa dipertimbangkan, karena menjaga tubuh tetap hangat dalam udara dingin adalah hal yang baik bagi kesehatan," tandas Dr Blass.
Udara dingin membuat sistem kekebalan tubuh menjadi tertekan. Ketika kekebalan tubuh melemah, Anda lebih rentan terhadap virus.
0 komentar:
Post a Comment